Contoh Banner
Virus Zika, penyakit lama yang Baru Populer

Virus Zika, penyakit lama yang Baru Populer

Hasil gambar untuk virus zikaVirus Zika adalah penyakit baru yang berasal dari gigitan nyamuk satu jenis/spesies nyamuk yang sama yakni Aedes Aegypti. Nyamuk ini juga adalah penyebab penyakit Chikungunya, penyakit kuning dan penyakit demam berdarah.

Gejala
Para ahli medis kesehatan sepakat mengatakan gejala-gejala yang timbul hampir sama dengan penderita demam berdarah, yaitu:
  1.  Demam tinggi mencapai 38 derajat celcius
  2. Bintik-bintik merah diseluruh tubuh: awalnya terlihat samar, dan lama-lama akan muncul beberapa ruam tipis kulit yang agak melendung
  3.  Selain itu lemas dan lesu
  4. Sakit perut seperti diare dan sembelit
  5.  Tulang dan persendian akan terasa sangat ngilu
  6.   Mengalami kegelisahan yang ditandai dengan ujung jari serta jari kaki berkeringat dingin
  7. Dan yang paling mudah dikenali yaitu munculnya infeksi mata yang menyebabkan mata kemerahan serta kelopak mata agak bengkak seperti orang bintilan. 
Bahaya Virus Zika
Virus ini sangat berbahaya bagi Ibu Hamil dan janin. Apabila seorang ibu hamil terinfeksi virus ini, maka anak yang dilahirkannya akan mengalami cacat bawaan yaitu Mikrosefali (kepala kecil) yang memiliki dampak buruk bagi perkembangan kecerdasan anak. Ukuran kepala yang kecil—tidak normal—bukan mustahil akan menyebabkan anak mengalami keterbelakangan mental, daya tangkap yang lambat dan sulit untuk belajar seperti halnya anak-anak yang normal.

Cara mencegah
Pencegahan adalah hal utama yang harus dilakukan, sebab mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa cara pencegahan yang itu sebagai berikut:
  1. Jangan pernah berkunjung atau jalan-jalan ke tempat/wilayah yang sudah diketahui terinfeksi virus zika.
  2.  Cobalah untuk memasang tirai tipis (kelambu) didalam kamar agar mempersulit nyamuk masuk kedalam ruangan. Meskipun sebelumnya kamar sudah disemprot dengan obat nyamuk.
  3. Saat bepergian atau sedang berada di luar rumah seperti teras depan rumah, taman, kolam renang, arisan di rumah Ibu RT, sebaiknya memakai pakaian tertutup, seperti baju lengan panjang sampai batas leher dan menggunakan celana panjang. Ya gak usah juga yang ketat-ketat malah nantinya menyiksa. Kan banyak tuh celana legging alias yang kendor-kendor gitu.
  4. Jika tak suka memakai pakaian tertutup karena alasan gerah dan bikin tidak nyaman. Jangan lupa untuk memakai lotion anti nyamuk. Tapi ingat harus memakai lotion yang aman alias khusus buat Ibu hamil. 
  5. Menjaga kebersihan rumah mulai dari sekarang. Periksalah sekeliling rumah kamu adakah ember, kolam, pot bunga, sumur yang tak terpakai digenangi oleh air. Apalagi dimusim hujan ini, kita perlu ekstra untuk menjaga kebersihan rumah. Sebab nyamuk Aedes Aegypti sangat menyukai lingkungan rumah dengan kondisi lembab dan tergenang air. 

Fakta Tentang Zika
1. Zika bukanlah Penyakit Baru Meski Baru Populer


Masyarakat di seluruh dunia diresahkan dengan fenomena penyakit yang dianggap baru ini. Faktanya, Wabah Virus Zika sendiri sudah dikenal sejak tahun 1947 di negeri Afrika. Asal muasalnya ditemukan pada seekor monyet spesies Rhesus dipedalaman Hutan Zika wilayah Uganda, Afrika. 

Dikenal pertama kali dengan nama ZIKV atau ZIKAV, para ahli peneliti berpendapat bahwa penyakit ini dibawa (parasit) oleh nyamuk Aedes Aegypti, jenis nyamuk yang sama seperti penyebab demam berdarah. 

Wabah virus zika terus melanda hebat pada tahun 1951 sampai dengan 1981, dilaporkan penyebarannya sudah mencapai sebagian besar wilayah Asia dan Afrika. Sedangkan pada tahun 2007 wabah ini sudah terjangkit luas sampai ke Polinesia. Menurut data statistik kesehatan, 75 persen wilayah Polinesia sudah terinfeksi virus zika. 

Yang paling tragis dan baru-baru ini terjadi, sejak pertengahan tahun 2015 dilaporkan sudah lebih dari 500 ribu penduduk Brazil tertular oleh virus mematikan ini. Disusul dengan Negara Kolombia dimana ada 700 ribu orang yang dilaporkan terinfeksi positif Virus Zika.  

Untuk itu pemerintah negara Kolombia melalui Kementerian Kesehatan menyarankan agar para wanita disana menunda kehamilan terlebih dulu, setidaknya sampai tahun 2018 atau menunggu waktu yang dirasa cukup aman.

2. Gejalanya mirip dengan Demam Berdarah, Dengue dan Chikungunya

Meski memiliki gejala yang benar-benar mirip dengan serangan demam berdarah seperti demam tinggi  sampai 38  derajat celcius, bintik-bintik merah, diare dan sembelit, tulang dan persendian ngilu dll. 

Namun virus zika tidak sampai menyebabkan penurunan kadar trombosit (sel darah pembeku) sepertinya hal nya kasus dalam demam berdarah. Tapi jangan senang dulu, meski tidak menyerang trombosit virus ini akan menyebabkan penurunan kadar sel darah putih.

3. Belum ditemukan Vaksin untuk Virus Zika

Hingga saat ini belum ditemukan Vaksin untuk menghambat pertumbuhan Virus Zika, satu-satunya Vaksin sementara yang dapat kita gunakan hanyalah Vaksin Rubella inipun hanya memiliki fungsi sebagai pencegahan agar janin dalam kandungan tidak mengalami cacat lahir atau kelainan kondisi tubuh. 

Penggunaan Vaksin anti virus zika sangat dianjurkan untuk anak-anak, begitupun halnya pada orang dewasa, terutama kaum wanita. Ini sangat penting dan diwajibkan agar nantinya seorang wanita yang baru saja menikah tidak mengalami keguguran. 

Dan yang paling mengerikan, seandainya calon bayi tersebut tetap hidup akan mengalami kondisi kelainan jantung, kebutaan, gangguan pendengaran, dan Mikrosefali (microcephaly) yaitu kerusakan otak, kepala berukuran kecil, serta mengalami keterbelakangan mental dan pertumbuhan anggota tubuh yang tidak normal.
Dikutip dari berbagai sumber





Advertisement

Baca juga:

Virus Zika, penyakit lama yang Baru Populer